Entah lah ....
Apa ada pada dia?
Aku tak pernah mengerti
Rasa mengamit hati
Idaman jiwa penambat kalbu
Mungkin dia pilihan
Yang hadir untuk didekati
Namun dalam alisnya
Penuh racun berbisa
Membunuh seribu nyawa
Membakar nafsu serakah
Yang menutup kota itu
Hiasan belaka
Janji tuhan tak pernah lupa
Dihias tampak bahagia
Namun sia-sia
Namun indah dipandang mata
Siksa menanti pula
Dia bukan yang dinanti ...
Cuma hal mainan tarian dunia
Mengamit rasa
Mengamit alpa
Mereka katanya ...
Dipersalah
Kenapa pula?
Sungai-sungai itu kan lebih nyata
Dibawahnya ...
Bikin sengsara gumpalan awan
Yang dia bawakan
Hanya limpahan warna
Corak permainan
Oh .... siapa dia?
Mungkin aku ....
Nukilan
SuaraSenyap
28.8.2012
No comments:
Post a Comment