BILA DUKA, SEPI MENEMANI

Bila hatiku berduka ….

Sepi mampir menemani diri ini

Membuai mimpi-mimpi semalam

Menarik bucu-bucu kenangan indah dibalik sinar kelam

Merintis tapak-tapak kaki yang bagai meluputkan bekasnya

Namun duka ini ….
Tak mampu menghurai garis-garis taqdir

Penuh liku-liku yang tak pernah ku mengerti
Tanpa sebab tanpa alasan
Cuma titik jernih yang menjurai di pipi

Menjelaskan makna terahsia tanpa upaya

Sepi hadir kembali
Menemani diri ini
Memujuk rindu kenangan semalam
Indah namun telah hancur dimamah mimpi
Penuh kepedihan yang tak terubat

Sepi mengheret duka yang dalam
Tanpa taulan berbisik membalut luka itu

Diri ini pasrah redha
Bukan bijak pilihan diri
Menerima wajar diakui
Hanya diri ini hamba yang kerdil

Walau seribu duka nestapa
Meraut diri bak sembilu menikam
Jurai airmata tak mampu merakam
Tirai taqdir yang tertulis

Maka …..
Diri ini hanya mampu pasrah berserah
Dalam kabut duka yang hanya ….
Diri ini mampu untuk mengerti sepi ini….

Nukilan
SuaraSenyap
15.11.2012